5 sitcom 90an favorit saya - december 10, 2010

1.  Beverly Hills 90210. Serial ini nge-hitz banget waktu saya masih berada di bangku SD-SMP. Brandon & Brenda jadi role model untuk fashion 90s yang waktu itu berkisar di antara fitted tee hitam dan baggy jeans, sepertinya juga sudah memasuki area 'grunge' dengan rok berbunga plus backpack & Doc Mart. Sebelum ada Jeniffer Aniston, ada Tiffany Amber Thiesen yang potongan rambutnya bikin salon penuh!
2. Mac Gyver. Sebenarnya si Mac tidak sebegitu gantengnya sampai saya begitu setia jadi penonton serialnya. Tapi, saya selalu menunggu-nunggu trik apa lagi yang akan dia lakukan untuk mengeluarkan diri dari sekapan para kriminal. Pernah suatu waktu saya mencoba mengunci pintu kamar, kemudian coba membukanya dengan jepit hitam. Sayang sekali...jepit hitamnya menyangkut di lubang kunci. Alhasil, pintu kamar terpaksa dibobol, dan saya pun kena damprat nyokap :p
3. Mr. Belvedere. Serial ini dipasang di siang hari, jadi sepulang dari sekolah, saya bisa dipastikan duduk manis di depan televisi, menonton kiprah Mr. Belvedere, seorang butler Inggris, yang biasanya melayani keluarga bangsawan, 'terdampar' di tengah keluarga average Amerika yang sering membuatnya geleng-geleng kepala.
4. Growing Pains. Dengan theme song yang iconic, serial ini adalah salah satu debut Leonardo di Caprio sebelum The Beach, Inception, dsb. I must admit, Mike Cameron used to be my eye candy back in the TV decoder days. 
5. Who's The Boss. Dibintangi oleh Tony Danza yang berperan sebagai PRT di rumah seorang perempuan kaya yang single, dan tentunya cerita berkisar antara romance di antara keduanya. Danza, yang juga bernama Tony di serial ini, punya anak perempuan yang dibintangi Alyssa Milano. Makanya, waktu Alyssa mulai berperan di film-film 'dewasa', saya agak gegar budaya.